Laman

Rabu, 30 Desember 2015

CAHAYA KEHIDUPAN

"Hidup serupa tinggal di losmen. Tiap hari tamunya berganti. Dan siapapun tamunya jangan pernah lelah untuk tersenyum." ~Jalalludin Rumi

"Tanpa kegelapan maka cahaya kehilangan maknanya." ~Gede Prama

Jadi, sepertinya tanpa kesedihan maka kebahagiaan juga akan kehilangan maknanya. Tanpa kemiskinan maka kekayaan akan kehilangan maknanya. Tanpa kegagalan maka kesuksesan akan kehilangan maknanya. Dan seterusnya... :v

Okehh...
mari tersenyum menyambut tamu yang berbeda-beda hari ini :)

Senin, 14 September 2015

HAPPY INSIDE BRILLIANT OUTSIDE (SARI BUKU)



Judul               : HAPPY INSIDE BRILLIANT OUTSIDE
Penulis             : Yance Chan dan Jojor R.S
Penerbit           : Gramedia Pustaka Utama
Halaman          : xx + 116 hlm

Apakah saya puas marah-marah pada orang dan komplain pada Tuhan? Ya, lega... tapi cuma sesaat... dan sama sekali tidak memecahkan masalah. (hal. 14)

Sebenarnya berbahagia itu tidak memerlukan syarat khusus. Kebahagiaan adalah pilihan kita. Kalau kita memilih bahagia, dalam situasi apa pun kita bisa bahagia. (hal. 21)

Sabtu, 08 Agustus 2015

RECTOVERSO (SARI BUKU)



Judul               : RECTOVERSO
Penulis             : Dee
Penerbit           : Goodfaith Production, Jakarta
Cetakan           : Kedua, Oktober 2008

“Aku ingin membisikkan selamat tidur, jangan bermimpi. Mimpi mengurangi kualitas istirahatnya. Da untuk bersamaku, ia tak perlu mimpi.” ~Curhat buat Sahabat (hal. 7)

“Sebotol mahal anggur putih ada di depan matamu, tapi kamu tak prnah tahu. Kamu terus menanti. Segelas air putih.” ~Curhat buat Sahabat (hal. 9)

Sabtu, 25 Juli 2015

MENJADI LAKI-LAKI (SARI BUKU)



Menjadi Laki-laki (Eko Novianto Nugroho)

Sebenarnya, laki-laki tak suka terlihat belajar. Ia ingin tiba-tiba terlihat pintar. Mungkin mirip perempuan ketika tak ingin diketahui bagaimana ia berdandan. Perempuan ingin tiba-tiba terlihat cantik tanpa diketahui bagaimana ia berjuang keras menata dan menjaga kecantikannya. (hal. xi)

Sabtu, 13 Juni 2015

HITAM - PUTIH

Sabtu malam bersama anggota teater Hitam Putih PonPes Fathul Hidayah

Dan untuk pertama kalinya saya membacakan puisi di depan ratusan pasang mata. Di malam Syakral Teater Hitam Putih kupersembahkan puisi dengan judul yang sama: Hitam Putih.

____________
Hidup tak melulu tentang sorak sorai
Tak melulu tentang bergerak dalam riuh
Tapi juga tentang diam dalam keheningan

Jumat, 12 Juni 2015

Sepertinya Gara-gara Translate Instan


"Thursday at ten in the waiting teachers in the library"

Menemukan sepenggal kalimat di atas sesungguhnya saya bingung. Saya mencari-cari dengan kemampuan berbahasa Inggris saya, apa yang diinginkan oleh penulis dengan kalimat tersebut. Kenapa saya sulit memahaminya yaa...

Senin, 08 Juni 2015

CATATAN DARI TANAH MADURA



Tanah Madura. Mulai saat meninggalkan tol Suramadu dan masuk tanah Madura entah kenapa yang kurasakan adalah seperti masuk pulau Kalimantan. Banyak pepohonan rindang, hutan jati, tanah lapang persawahan, tapi terasa hampa, seperti gersang. Padahal tidak. Entah, mungkin hawanya atau hanya perasaanku saja karena memasuki daerah baru.

Yang sudah pasti berbeda saat aku memperhatikan dibanding tanahku, Jawa, adalah setiap rumah yang ada, bila rumah itu bukan rumah model bangunan baru, maksudku rumah dengan gaya trend masa kini, pasti di depannya ada semacam saung yang berfungsi sebagai langgar untuk keluarga. Keren!!!

Madura, 08 Juni 2015 17:03

Sabtu, 06 Juni 2015

CATATAN DARI RUANG 12: UKK 2015

Ngawas ulangan Mapel B Indonesia ituuu, damai.

Soal yang dibagikan mayoritas bacaan. Kadang malah kutipan-kutipan cerpen. Jadinya mereka pada konsentrasi membaca. Ndak tolah-toleh juga. Lah siapa yang mau ditoleh, yang ditolehi juga sedang serius baca kok.
Apanya juga yang mau ditanyain ke teman? Rumus juga nggak ada, soal juga tertulis bukan pakai bahasa asing, dikasih cerita pula, kalau pembuat soalnya sedang puitis juga pasti nemu puisi deh... (ehh itu mah sebab materinya puisi yakk... :P ) Terkadang malah disuruh ngarang cerita, masa iya ngarang cerita mau nyontek punya teman??? Nggak kreatif dong ahhh.

Tipe soal yang tampak mudah tapi sulit dan tampak sulit tapi mudah, membuat mereka harus berkonsentrasi tinggi. Kepleset sedikit, jatuh lah dia... :v

Akhirnya, selamat menikmati... eh konsentrasi... :v

Rabu, 13 Mei 2015

"TRY OUT" KEHIDUPAN



Setiap waktu adalah "try out" dari apa yang sudah dipelajari. Apakah lulus, ataukah tidak lulus.
Selalu waspada dan sadar penuh.
Lepas kesadaran, juga jeda waktu yang tidak dimaksimalkan membuat salah ambil langkah.

Seperti saya hari ini: emosi.

Sabtu, 02 Mei 2015

PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DI ERA INFORMASI



Oleh: Fitrotun Nihlah*

Hari Pendidikan Nasional menjadi sangat berkesan bila kemudian bisa menjadi momen evaluasi suatu pendidikan di suatu daerah. Pendidikan memang merupakan faktor yang vital dari beberapa faktor pembangun kecerdasan dan perkembangan suatu Bangsa. Dalam setiap perjalanannya, suatu pendidikan sudah pasti terus dievaluasi untuk kemajuannya. Namun, pendidikan dengan sistem yang baik yang disiapkan oleh pemerintah, dengan kurikulum serta visi dan misi yang sempurna yang disuguhkan suatu lembaga sebetulnya tidak begitu maksimal bila pelaksana dari pendidikan tersebut, guru, dalam pelaksanaanya kurang bisa memahami era yang ada saat ini serta apa yang lebih menonjol diminati oleh peserta didiknya dalam menerima suatu pendidikan.

Minggu, 26 April 2015

Opini Radar Bojonegoro, 26 April 2015

Opini Radar Bojonegoro, 26 April 2015 dalam rangka refleksi peringatan Hari Kartini

Kamis, 23 April 2015

BANTU AKU



Apakah dirimu sudah berjalan lebih dulu?
Apakah dirimu sudah sampai di sana?
Di tepi sungai yang indah itu.
Apakah dirimu sudah lama menantiku?

Ketahuilah...

Sabtu, 18 April 2015

PEREMPUAN DAN KEBEBASAN BERILMU



Terkadang saya merasa tidak nyaman ketika ada yang bilang "Perempuan itu tidak perlu sekolah tinggi-tinggi, yang penting bisa ngurus rumah tangga."

Saya jadi bertanya-tanya, apakah mengurus rumah tangga tidak butuh ilmu?

Rabu, 15 April 2015

KENAPA VALENTINE’S DAY? TIDAK ADAKAH HARI LAIN?



Fitrotun Nihlah*

Siapa yang tak kenal tentang Valentine’s Day?
Siapa pula yang tak mengerti kapan tanggal perayaannya?
Hampir setiap manusia dari penjuru dunia manapun mengetahui tentang Valentine’s Day, hari yang diperingati setiap tanggal 14 Februari yang konon katanya merupakan hari ‘kasih sayang’. Mereka memang tahu, tapi tidak sepenuhnya tahu. Mereka hanya mendengar tanpa memahami. Bahkan ada beberapa yang hanya asal-asalan mengikuti teman-temannya tanpa ingin tahu asal-muasalnya.
“Katanya sih hari kasih sayang,” tutur seorang anak ketika ditanya.

Selasa, 24 Februari 2015

MENATAP KOSONG



Fitrotun Nihlah
Menatap kosong
Masih terpaku menatap pilu

Yang ingin lewat
Lewatlah
Yang ingin melintas
Melintaslah

Kamis, 19 Februari 2015

DI ANTARA KALI PROGO DAN KALI OPAK (SARI BUKU)


Catatan ini berisi tentang beberapa quote yang saya kutip dari buku yang selesai saya baca.


Ceritanya, secara tidak sengaja saat di perpus sekolah saya menuju rak yang berisi buku-buku yang hampir mayoritas sampulnya rusak, mereka buku-buku lama yang juga sudah lama tidak tersentuh. Saya asal saja mengambil satu buku, dan ternyata bukunya berjudul DI ANTARA KALI PROGO DAN KALI OPAK (Legenda Berdirinya Kota Yogyakarta) karya Krishna Mihardja, dan saya membacanya begitu saja.

Berikut qoute yang saya suka dan kemudian saya kutip:

"Terhadap sesuatu yang sudah terjadi, kiranya kita lebih baik menjauhkan rasa kecewa," ucap Ki Juru Mertani pelan kepada Danang Sutawijaya. (Hal. 22)

Minggu, 15 Februari 2015

CINTAKU PADA SOSOK NOMOR SATU DI DUNIA



 Kecintaan seseorang bisa diwujudkan dalam berbagai macam cara. Mulai dari yang sederhana hingga cara yang istimewa. Terlebih jika seseorang itu memiliki peran penting dalam hidupnya. Lalu bagaimana dengan cinta kita kepada sosok nomor satu ini? Manusia istimewa kekasih Allah, Nabi agung Muhammad SAW. Siapa yang tak kenal dengan tokoh ini? Tokoh terkeren di muka bumi. Tidak hanya orang muslim yang mengakuinya, bahkan orang non muslim pun mengakui keberadaannya sebagai salah satu manusia yang paling berpengaruh di dunia. Dalam buku the 100, a Rangking of the Most Influental Persons in History, Michael Hart menempatkan nama Nabi Muhammad sebagai

Sabtu, 17 Januari 2015

PELANTIKAN OSPPFH MASA KHIDMAT 2015-2016 M/ 1436-1437 H

                               
Laa Islaama illa bil jamaa’ah. Wa laa jamaa’ata illa bil imaaroh. Wa laa imaarota illa bit-tho’ah. Bukanlah Islam yang sesungguhnya bila tanpa jama’ah. Bukan pula suatu jama’ah yang baik bila tanpa kepemimpinan. Dan bukan pula sebuah kepemimpinan yang baik bila tanpa tho’at kepada Allah SWT.
Maqolah yang selalu menjadi dasar dibentuknya suatu organisasi. Karena dalam organisasi selalu ada yang dinamakan kepemimpinan. Terlebih selalu diyakini sebagaimana yang disampaikan oleh Sayyidina Ali bin abi Tholib bahwa, “Kebaikan yang tidak terorganisir akan kalah oleh kejahatan yang terorganisir.”
Fathul Hidayah menggelar hajatan. Agenda penting setelah pesta demokrasi pemilihan ketua umum Organisasi Santri Pondok Pesantren Fathul Hidayah (OSPPFH) adalah pelantikan seluruh pengurus terpilih. Malam ini, Sabtu (17/1) pondok pesantren Fathul Hidayah Pangean Maduran Lamongan menggelar acara syakral, pelantikan pengurus OSPPFH. Acara yang dihadiri oleh pengasuh, dewan pembina OSPPFH, dan seluruh pembina masing-masing departemen OSPPFH, sekaligus seluruh santri PP Fathul Hidayah ini berjalan khidmat. Pengurus yang berjumlah lebih dari 60 orang dan terbagi tugasnya di pondok putra dan pondok putri mengharuskan prosesi dibagi menjadi dua kali sesi pelantikan, yakni sesi pertama untuk prosesi pelantikan pengurus putra dan sesi kedua untuk prosesi pelantikan pengurus putri.
Penandatanganan surat penyerah-terimaan jabatan oleh ketua domisioner (Ah. Fuad Hasan) kepada ketua terpilih (Rery Afianto) serta disaksikan oleh pembina OSPPFH (Bapak Abdul Rofik, S.Pd) menandai bahwa tanggung jawab benar-benar telah beralih pada pundak ketua tepilih.
“Saya berpesan kepada diri saya sendiri dan juga kepada seluruh pengurus yang terpilih malam hari ini untuk terus dan terus berupaya memberikan yang terbaik dan terus menjadi pengurus yang adil dalam setiap langkah menjalankan tanggung jawab ini,” ujar Rery Afianto sesaat setelah dipersilakan memberi sambutan sebagai ketua yang kini memegang kendali dalam kepemimpinan masa Khidmat 2015-2016 M/ 1436-1437 H.
Delapan departemen putra dan delapan departemen putri yakni terdiri dari Dept. Tarbiyah, Bahasa, Keamanan, Kebersihan, Olahraga, Penerangan, Penerimaan Tamu, dan Kesehatan, serta masing-masing Pengurus Harian yang menguatkan posisi OSPPFH dalam mengatur kedisiplinan pondok pesantren akhirnya resmi dilantik tepat pukul 20:50 WIB bertempat di lapangan Pondok Pesantren Fathul Hidayah Pangean dengan terlebih dahulu diambil sumpah jabatan oleh Bapak Moh. Yusuf, S.Ag, M.MPd kepada seluruh pengurus putra OSPPFH.
“Jabatan bukan hal yang harus dibanggakan, melainkan jabatan adalah hal yang harus dipertanggung jawabkan.” Sambutan tersebut sekaligus sebagai pesan dari Bapak Nur Hidayat, S.Ag, M.MPd yang mengambil sumpah jabatan pengurus putri OSPPFH. Dengan tegas, mantap hati, dan fokus pikiran, serta penuh kesadaran, seluruh pengurus OSPPFH mengucapkan sumpah jabatan untuk mengemban amanat kepengurusan satu tahun ke depan.
Acara yang dikemas apik dengan diselingi paduan suara persembahan dari pengurus domisioner, malam ini ditutup oleh mauidhoh dari pengasuh PP Fathul Hidayah, Bapak KH. Mashadi. “Terima kasih kepada seluruh jajaran pengurus yang telah domisioner. Pesan saya janganlah kalian merasa bahwa sebagai pengurus yang sudah lalu kemudian ada kebebasan dalam berbagai hal. Keberhasilan pengurus saat ini juga menjadi tanggung jawab kalian sebagai pengurus yang telah lalu. Jika hari ini mereka berhasil itu sebab bimbingan kalian sebagai kakak yang lebih tua, tapi jika ada kegagalan kalian pun akan mendapat imbas buruknya nama kalian atas ketidak berhasilan tersebut,” begitu ucapan terima kasih dan pesan pengasuh kepada seluruh pengurus yang telah didomisionerkan dari jabatannya. Selanjutnya bentuk suport dan kepercayaan penuh juga diberikan kepada seluruh pengurus terpilih, terutama kepada Rery Afiyanto dan Syukriyatul Fauziyah  sebagai pimpinan dari masing-masih pihak, yakni pihak putra dan pihak putri yang akan mulai menjalankan tugas mereka mulai hari ini, untuk selalu kompak, terus berkoordinasi dan mengambil setiap kebijakan melalui musyawaroh bersama dalam menjalankan kedisiplinan pondok pesantren.
Pada akhirnya bersamaan dengan doa yang dibacakan oleh pengasuh, bersama itu pula acara pelantikan pengurus OSPPFH malam ini resmi ditutup dan tanggung jawab baru resmi dimulai.

Fitrotun Nihlah