SARI BUKU : SEPIRING INSPIRASI DARI LANGIT
Bahkan mi instan, tidaklah instan. Butuh direbus,
ditiriskan, diberi bumbu-bumbu baru bisa dinikmati. (Hal. 10)
Kelemahan hanyalah kekuatan yang belum ditemukan
kekuatannya. (Hal. 18)
Benarlah kata Bill Gates dan Donald Trumph bahwa kalau Anda
lahir miskin itu bukan salah Anda, tapi kalau Anda mati miskin itu salah Anda.
(Hal. 19)
Begitulah dunia, layaknya film layar lebar. Allah-lah
sutradaranya dan manusia adalah pemainnya. Hanya saja, manusia tidak tahu
script yang telah Allah tulis (Lauhul Mahfuz). Manusia bebas untuk memilih
perannya, apkah menjadi aktor utama atau pemeran figuran? Kesempatannya pun
juga cuma sekali. (Hal. 24)
Jangan remehkan menuliskan impian-impian. Bisa jadi, saat
itu Anda sesang menulis masa depan. (Hal. 37)
"Orang yang hidupnya hanya memikirkan dirinya sendiri,
dia akan hidup sebagai orang kerdil dan mati sebagai orang kerdil. Tetapi... orang
yang mau memikirkan orang lain, selamanya dia akan hidup sebagai orang besar
dan mati sebagai orang besar." ~Sayyid Qutb (Hal. 46)
"Satu-satunya cara untuk melakukan pekerjaan hebat
adalah dengan mencintai apa yang kamu lakukan." ~Steve Jobs (Hal. 76)
No Sweet Without Sweat. Tidak ada hasil yang manis tanpa
keringat perjuangan. (Hal. 85)
Mendung tak selamanya diikuti oleh hujan. Sering ki hanya
menjadi proses menuju terang. (Hal. 100)
Kapten Pattimura (Rp.1000), lebih seringvmasuk kotak infak
di masjid dibanding Bung Karno dan Bung Hatta (Rp.100.000). Padahal Bung Karno
dan Bung Hatta sudah siap shalat (pakai peci), sedangkan Kapten Pattimura masih
bawa-bawa golok. Bung Karno dan Bung Hatta lebih seringvterlihat di mal,
bioskop, restoran, dan toko barang mewah. (Hal. 120)
"The Golden Triangle" (segitiga emas) itu adalah
gabungan dari ikhtiar, doa, dan tawakal. (Hal. 176)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar